Sabtu, 16 Juli 2011

"Cerdas Menghadapi Perubahan Sosial dan Budaya di Era Globalisasi"

Di era globalisasi saat ini banyak sekali perubahan-perubahan yang cukup drastis dalam kehidupan masyarakat  indonesia. kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) yang begitu pesat Merupakan motor penggerak utama globalisasi. Era globalisasi juga disebut sebagai era  ”Dunia Tanpa Tapal Batas” dengan kemajuan IPTEK membuat dunia terasa kecil, komunikasi dan transportasi semakin cepat tidak terbatas ruang dan waktu.  Penemuan berbagai teknologi informasi membuat masyarakat mampu mengakses berbagai informasi hingga ke ujung dunia sekalipun dalam hitungan detik hanya melalui situs internet dengan biaya yang relatif murah. Pengaruh globalisasi ini tidak hanya dirasakan oleh Negara Indonesia namun juga seluruh dunia, hampir tidak ada bidang kehidupan yang tidak tersentuh globalisasi. Pengaruhnya yang begitu luas mencakup seluruh tatanan kehidupan, membuat Negara  serta masyarakatnya harus siap menyesuaikan diri dengan segala perubahan yang ada. Jika tidak, maka Negara tersebut akan menjadi Negara tertinggal yang pada akhirnya hanya akan terlindas oleh arus globalisasi yang tinggi. Tingkat kompetifitas yang tinggi ditengah-tengah persaingan global menuntut suatu Negara khususnya Negara kita Indonesia, untuk mampu berkompetisi dan berjuang mempertahankan kelangsungan hidup Bangsa ditengah pegulatan Negara-negara besar di dunia. Fenomena globalisasi ini dirasakan wajar terjadi mengingat kehidupan yang selalu bergerak dinamis mengikuti perkembangam zaman.

Globalisasi bagi kehidupan Bangsa  Indonesia membawa dampak yang cukup signifakan mencakup  kehidupan sosial dan budaya. Masuknya pengaruh-pengaruh budaya asing dari luar tidak dapat dielakkan lagi. Sehingga yang ada bukanlah untuk menutup diri terhadap perubahan, namun harus terbuka menerima segala perubahan yang ada dalam upaya meningkatkan kualitas diri bangsa. Era globalisasis pada perkembangannnya  akan membawa modernisasi dalam segala tatanan kehidupan. Modernisasi diartikan sebagai proses tranformasi perubahan dalam berbagai aspek kehidupan kearah yang lebih maju. Modernisasi merujuk pada peningkatan kualitas hidup manusia yang dipahami sebagai fenomena perubahan sosial. Modernisasi terjadi pada masyarakat atau negara yang sedang berkembang. Di indonesia sendiri modernisasi dapat terlihat salah satunya dari sektor perindustrian yang tadinya proses produksi biasa dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia atau manual kini telah beralih ke penggunaan teknologi mesin dimana hasil yang diperoleh pun jauh lebih efisien baik dari segi sumber daya, waktu maupun biaya namun mampu memberi keluaran atau tingkat produktifitas yang tinggi.

Modernisasi merupakan upaya memberdayakan kehidupan masyarakat  dari tradisional ke arah kehidupan atau peningkatan taraf hidup yang lebih baik dengan cara-cara modern didukung dengan kecanggihan teknologi. Sering dipahami bahwa modernisasi  selalu diikuti dengan westernisasi mengingat bahwa memang modernisasi tumbuh dan berkembang di kalangan masyrakat / kebudayaan barat. Namun tidak demikian adanya, Modernisasi tidak harus di ikuti dengan  westernisasi.  Modernisasi  memiliki arti jauh lebih baik ketimbang westrnisasi. Westernisasi lebih mengarah pada peniruaan budaya barat.

Sebagai orang timur yang kaya akan  khazanah dan ragam budayanya, Bangsa kita terkenal akan keramahan dan kesopanannya. Nilai-nilai luhur Bangsa kita merupakan nilai-nilai yang harus terus dipelihara dan tertanam dalam diri masyarakat kita sebagai bagian dari identitas Bangsa. Jangan sampai pengaruh globalisasi yang berakibat pada perubahan sosial dan budaya jutrsu mengikis nilai-nilai luhur budaya Bangsa. Keterbukaan dalam menerima modernisasi di era globalisasi harus dipahami secara positif.

Keterbukaan ini pada satu sisi memang telah menciptakan beberapa peluang yang dapat menguntungkan bagi Bangsa kita seperti dapat terlihat dari  pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat, karena dengan adanya globalisasi sistem perekonomian negara mulai membuka diri terhadap penanaman modal asing yang akan berimplikasi pada pertumbuhan ekonomi Negara, tidak hanya itu tingkat persaingan yang tinggi dalam globalisasi justru memacu pengusaha-pengusaha kelas menengah kebawah untuk turut bersaing memajukan perekonomian nasional.

D sisi lain globalisasi juga dapat membawa pengaruh buruk yang hanya akan menjadi ancaman bagi kehidupan Bangsa.  Sistem ekonomi yang terbuka dalam globalisasi juga dapat dapat menciptakan kapitalisme, dimana sektor-sektor perekonomian yang menguasai hajat hidup orang banyak semula di kuasai oleh Negara kini beralih  pada swasta yang bermodal kuat,  globalisasi juga turut menciptakan masayrakat hedonis dengan individualistik yang tinggi cenderung mengabaikan nilai-nilai solidaritas sosial sehingga yang ada adalah pergeseran nilai-nilai dalam kehidupan masyrakat, adaya kemajuan IPTEK  dalam globalisasi membuat sektor-sektor indusri lebih cenderung untuk memilih penggunaan mesin-mesin produksi ketimbang mempekerjakan tenaga manusia yang pada gilirannya akan berimbas pada peningkatan jumlah pengangguran.   Bagi masyarakat yang tidak siap menerima perubahan-perubahan yang terjadi tentu akan menimbulkan shock  tersendiri dalam kehidupan sosial dan budayanya yang pada akhirnya hanya akan menjadikan masyarakat tersebut mengalami frustasi dan tertinggal oleh perkembangan zaman.

Beberapa contoh diatas memberikan gambaran pada kita bahwa Bangsa Indonesia harus mempunyai fiter yang baik terhadap pengaruh budaya asing yang masuk dengan mengembangkan sikap selektif dan antisipatif.  Karena  pada hakikatnya globalisasi tidak hanya membawa dampak positif tetapi juga membawa dampak negatif bagi kehidupan.

Dengan adanya sikap selektif ini tentu akan membuat masyarakat akan cerdas memilih dan menerima segala perubahan yang ada. Modernisasi dalam globalisasi hanya untuk hal-hal yang bermanfaat saja, sedang untuk hal-hal yang sekiranya berdampak buruk, yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa  masyarakat hendaknya dapat memproteksi dirinya untuk tidak terpengaruh terhadap perubahan yang ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar